Salah Satu Agenda yang akan
dilaksanakan dalam kongres pertama PNA yang akan berlangsung di Banda Aceh 1-2
Mei 2017 adalah pemilihan ketua Umum baru yang akan memimpin Partai ke depan, Ketua
Panitia Kongres, Tarmizi, Sabtu (29/4) mengatakan, kongres I PNA mengangkat
tiga topik utama yaitu, pembahasan AD/ART partai, membahas struktur baru
organisasi, dan memilih formatur untuk mengisi struktur baru, serta memilih
ketua umum baru partai tersebut.
“Tujuan utama dari kongres ini
untuk pembenahan partai menuju partai kader yang demokratis dan modern. Para
peserta kongres nantinya juga akan merumuskan
struktur baru, termasuk memilih siapa saja yang akan menduduki posisi dalam
struktur itu,” katanya.
Menurut Tarmizi, pada kongres itu juga akan dibahas beberapa
program strategis menyangkut dengan partai, salah satunya persiapan pemenangan
pada pemilihan legislatif (pileg) 2019. “Di sana akan dibahas bagaimana
strategi dan target yang harus dicapai pada pemilu 2019,” ujar.
Terkait pemilihan ketua partai, Tarmizi mengatakan, saat ini
sudah muncul beberapa nama tokoh yang akan diusulkan dalam kongres perdana itu.
Di antaranya ada beberapa nama yang selama ini bukan dari kalangan internal
partai.
Para tokoh dimaksud adalah Irwandi Yusuf (Gubernur Aceh
terpilih/Ketua MPP PNA), Irwansyah (Ketua DPP PNA), Setia Budi (mantan Setda
Aceh), Nezar Patria (praktisi media/mantan aktivis), Sayuti Abubakar
(pengacara), dan Samsul Bahri alias Tiong (anggta DPRA).
“Nama-nama itu yang saat ini sudah mulai dimunculkan dan akan
diusulkan dalam kongres. Tapi kita lihat dalam kongres nanti, apakah mereka mau
atau tidak. Kita ada 23 pengurus wilayah (DPW) dan 284 pengurus kecamatan (DPK)
di seluruh Aceh,” kata Tarmizi.