PERNYATAAN SIKAP TERKAIT KRISIS DI YERUSSALEM
Sehubungan dengan krisis di
Yerussalem yang kembali meningkat pasca pengakuan President AS Donald Trump
atas Yerussalem sebagai ibu kota Israen, Kamis 7 Desember 2017, AS menjadi
Negara pertama yang secara resmi mengakui Yerussalem sebagai ibu kota Israel,
maka kami menyatakan sikap sebagai berikut:
1. Sebagai sesama makhluk hidup, sebagai sesama manusia dan
sebagai sesama muslim saya berkewajiban membela Palestina.
2. Saya menilai pernyataan
dukungan yang disampaikan AS justru akan menjadi langkah mundur dalam upaya
mewujudkan perdamaian di Palestina khususnya dan di kawasan timur tengah
umumnya atau bahkan dapat memicu konflik Global sehingga dikhawatirkan akan
semakin meningkat aksi-aksi radikalisme yang memang sedang tumbuh subur di
berbagai belahan dunia.
3. Atas dasar itu kami mendesak Pemerintah RI untuk berperan
lebih aktif dalam upaya menggalang solidaritas internasional demi menjaga
perdamaian dunia sesuai spirit UUD 1945, dalam hal ini Pemerintah RI perlu
secepatnya melobbi negara-negara mayoritas muslim yang tergabung dalam OKI,
maupun dalam berbagai organisasi multilateral lainnya.
4. Saya juga mendesak parlement Amerika untuk menyikapi desakan
dunia internasional dunia Internasional terkait kekhawatiran akan munculnya
konflik global, yang akan semakin memperburuk keadaan dan mengancam perdamaian
dunia.
5. Saya juga mendesak pemerintah AS untuk mempertimbangkan
kembali keputusannya terkait pengakuan atas perpindahan Ibukota Israel ke
Yerussalem demi menjaga ketertiban dunia.
6. Saya juga meminta kepada warga net yang begitu ngefans serta
punja afiliasi dengan presiden Turky Recep Tayeb Erdogan yang punja hubungan
bilateral dan juga punja kedubes di Israel agar bisa menjampaikan pesan saya
kepada YBS agar bisa disampaikan kepada Perdana Menteri Israel untuk tidak
bertindak gegabah yang bisa membuat konflik di kawasan timur tengah dan juga
konflik Israel-Palestina menjadi semakin sulit didamaikan.
7. Sebagai orang Indonesia saya berharap Setya Novanto ketua DPR
RI dari Partai Golkar dan juga Fadhli Zon wakil ketua DPR RI dari Partai
Gerindra sebagai dua orang dekat dan pendukung utama Donald Trump sebagai
President AS agar dapat menjampaikan pesan saya ini.
8. Sebagai orang Aceh saya juga sangat berharap kepada
rekan-rekan yang kenal dan berafiliasi dengan Setya Novanto di Golkar dan Fadli
Zon di Gerindra agar bisa membantu saya untuk menjampaikan sikap saya terkait
pengakuan AS atau Yerussalem sebagai Ibukota Israel
Demikian pernyataan sikap ini saya sampaikan sebagai bentuk
keprihatinan saya terhadap nasib saudara kita di Palestina, selebihnja semoga
Allah membalas apa yang dilakukan Israel, Donald Trump dan Orang Dekatnja dan
menjelamatkan rakyat Palestina beserta tanah airnja dari kejahannaman Israel
dan pendukungnja.
Aceh, 13 Desember 2017
Ramadhan Al-Faruq